Sebodoh Kata-Kata Mengalir

Perasaan manusia hanya selembar daun yang mengambang di air dan ikut mengalir kemana air mengalir ataukah ia air itu sendiri yang juga mengalir dan menyatu membawa serta semua di dalamnya?
Adakah senang, bahagia, sedih ataupun kesal menyatu dalam orchestra kehidupan membawa semua irama dalam alunan-alunannya?
Adakah senang dan sedih itu satu iramanya?

Tuhan...Adakah Kau bersedih hati...
Memandang kami yang berdosa ini...
Tuhan...Adakah HatiMu terluka...
Memahami ciptaanMu yang lalai ini...
Tuhan...Adakah CintaMu kan berhenti...
Memancar pada kami yang lupa ini...

Ampuniku Tuhan yang menyampaikan pertanyaan bodoh ini...
Mengapa hatiku mesti bersedih...
sedangkan Kau merentangkan tanganMu menggapai semua jiwa ragaku....

Untuk Menjadi Lebih Lagi

Selasa... kembali pada rutinitas hari ini...
Rutinitas yang membuat sebagian orang menghela nafas panjang dalam setiap langkahnya...
Atau rutinitas yang memberikan rasa nyaman dan penolakan untuk perubahan...
Bahkan rutinitas yang membawa kematian pada sebagian saudara kita yang tidak beruntung...
Untung...Rugi...apa yang dinilai?

Tuhan...ajariku lebih menerima...
Tuhan...ajariku lebih menghargai...
Tuhan...ajariku lebih mencintai...
Tuhan...ajariku lebih melayani...
Tuhan...terima kasihku...

Selamat Malam Sayang, Love You

Pagi yang cukup mendung juga cukup menyegarkan...
Baik untuk memulai hari baru di awal minggu ini...

Terima kasih Tuhan atas berkatMu hari ini...
Terima kasih Tuhan atas perlindunganMu malam tadi...
Terima kasih Tuhan atas penyertaanMu selama ini...

Setelah malam yang dihiasi sedikit gerimis...
Memberikan kesegaran baru bagi wajah Jakarta yang mungkin lelah dengan segala kepenatan beban hidup manusia...

Mungkin sedikit gerimis dapat menggugah rasa kita...
Mungkin sedikit irama dapat menggetarkan jiwa kita...
Mungkin sedikit senyuman dapat melembutkan hati kita...

Seperti juga sedikit kata-kata yang ga sengaja kebaca dari hape seorang teman pagi tadi soalnya hapenya tergeletak dan kata-katanya singkat padat jelas hahaha..., how romantic...hhhmmmhhhh...., begitu hangat...begini katanya:

Selamat Malam Sayang, Love You

Sehening Kabut Pagi

Apa yang aku pikirkan tentang keheningan....
Hening sehening yang kurasakan pada pagi berkabut di lembah di tengah dua gunung yang berjajar megah di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta...
Membawaku pada kenangan hampir sepuluh tahun yang lalu ketika aku terbangun pada dingin kabut pagi di tengah perjalanan menuju puncak Merbabu...
Keheningan yang sama... dalam kesan yang berbeda... ternyata maknanya tetap sama...uuuhhhh....

Tuhan terima kasih untuk semua...
Tuhan terima kasih untuk dia...
Tuhan terima kasih untuk heningnya...

terngiang kalimat-kalimat ini...

Fruit of Silence is Prayer
Fruit of Prayer is Faith
Fruit of Faith is Love
Fruit of Love is Service
Fruit of Service is Peace
.............Mother Theresa

My First Blog of All

Berpikir.... merenung... mendengarkan musik....
Balik berpikir.... ga ada habisnya...
Hari ini Tuhan memberkatiku begitu indahnya... siang tadi sempat menengok teman yang mendapat berkat juga yang sungguh indah "istrinya melahirkan anak pertama di hari ulang tahunnya".... wajahnya begitu membiaskan kebahagiaan...

Balik berpikir....mikir melulu...cape...

Ampuni aku Tuhan yang tak melihat BerkatMu..KasihMu...
Ampuni aku Tuhan yang tak bersyukur padaMu...
Ampuni aku Tuhan yang tak melihat kebawah...
Ampuni aku Tuhan yang tak melihat dengan hatiku...